Kini, aku kembali sendiri.
Tersudut dalam seutas sepi.
Tak ada cinta, tak ada tawa.
Hanya air mata, yang selalu berkata.
Mungkin memang benar.
Apa kata Chairil Anwar.
Aku ini binatang jalang.
Dari kumpulan yang terbuang.
Distikon (Sajak 2 Seuntai) _ Aliran Puisi Baru
Bandar Lampung, 18 Februari 2014.
Tersudut dalam seutas sepi.
Tak ada cinta, tak ada tawa.
Hanya air mata, yang selalu berkata.
Mungkin memang benar.
Apa kata Chairil Anwar.
Aku ini binatang jalang.
Dari kumpulan yang terbuang.
Distikon (Sajak 2 Seuntai) _ Aliran Puisi Baru
Bandar Lampung, 18 Februari 2014.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar